Sepasang suami istri yg baru menikah sekitar 5 tahun lalu , dikarunia 2 anak (3th dan 6th) . krn tidak cukup dana utk menggaji pembantu , maka keluarga muda ini bekerja dengan tenaga sendiri.
Suatu hari istrinya jatuh sakit cukup serius dan harus rawat inap di rumah sakit , suami mulai merasakan betapa berat dan melelahkan berperan mengganti istrinya atau sbg ibu rumah tangga . Mulai dr mengurusi kedua anak mereka, menyuapinya , memberi susu bbrp kali sehari , memandikan , memberi pakaian dan juga mengasuh keduanya. Jika diantara anak2nya menangis , ia harus menggendong dan membujuk agar anaknya berhenti menangsi , hampir tidak ada waktu utk makan dan menyisir rambut. Pagi2 buta ia harus bangun dan mencuci semua pakaian kotor . Ia menjemur dan setelah kering ia harus melipat dan menyimpan di keranjang, sebagian disetrika , dia juga harus membersikan ruang tamu dan seluruh rumah mereka . Belum lagi ia harus menjenguk istrinya.
Begitu malam tiba , sang suami merasa lelah dan berkata dalam hatinya "mulai saat ini aku akan menghargai fungsi istriku" Oleh sebab itu , hendaknya kita selaku suami harus selalu mengasihi , menghargai istri dan semua tanggung jawabnya dalam rumah tangga. tetapi tidak berarti istri adl pembantu suami , istri adl mitra suami sebab sekecil apapun tugas dan tanggung jawab istri tetap dalam kapasitas dan funsi seorang istri yang sangat berharga yg sama nilainya dengan fungsi seorang suami yg bekerja di luar rumah sehingga sebanyak apapun uang dan harta , kedudukan tinggi dan keberhasilan yg dicapai suami tetap sama nilainya dengan fungsi dan tanggung jawab istrinya.
----------------------------------------------------------------------------------
Menurut gw nih buat para istri, kita juga harus tau letak kekuatan kita sbg istri dimana , kita ditaruh oleh Tuhan untuk menjadi penolong suami dan pendamping , mengelola rumah tangga dengan sebaik2nya , kita mempunyai kedudukan yg mulia , mengurus anak , membuat mereka menjadi besar dan berguna , bukan semata2 kita hanya melahirkan dan membesarkan anak tapi tanpa memberi budi pekerti dan mengenalkannya pada Tuhan , mengajarkannya utk hidup bergantung dan berserah penuh pada Tuhan.
Jadi para suami kudu tuh yg namanya menghargai istri seperti apapun seorang istri , biar berubah fisik semisal dulu kurus dan cantik , skr gemuk , dulu lemah lembut skr preman booww.. seperti apapun penampilan istri , suami hrs mencintai apa adanya. Kalau cinta cuma berdasarkan penampilan itu akan lekang krn waktu.
12 comments:
Lice, elo nulis nanggung-nanggung begini yang baca jadi begono. Kalo mo hajar orang hajar langsung, mau cubit yang mesra dikit, mo nowel yang kenceng dikit apalagi kalo yang ditowel mati rasa.
Gw jadi binun nih, lo lagi ngomelin laki siapa sih? laki gw ato laki elo? :)) *lieuerrrr*
wanita tuh special.....:)) like me!!!:))
Jadi sebenarnya lu lagi nendang lakinya suhu gue ato laki lu? *ikut2an nanya* :P
Yen to AMey :
Lagi nendang laki elo ...hehehehe...
Yenod & Amey : *sambil garuk-garuk kepala* gue aja binguuunngg gua tuh nulis apa yak hehehehe , eh emang sama sekali ngak nendang gethoo ? hahaha gue lagi bolot , laki siapa yah ? ooh kamsud gue semua laki laki lah ..yah khususnya laki gue sih hehehe
Linx : special pake telor gag ? kekekek
Oooo ... itu pengalaman pribadi toh hehe. Jadi ceritanya wanita sedang ingin dimengertikah :)
Sebenere jelas...postingan si lisa tuh special buat khun & henri bun..hahahah. abis dari grup kita, kan cuman mereka ber-2 yg cowok :D..kecuali kalo misuanya amey ngintip..nah :P
pake kornet, bakso ma sosis, lis:D
hendri bun :semua wanita ingin dimengerti kata ADA Band haha *eh bener gag sih lagu ADA Band ada yg syairnya begitu hihi maksa bgt nih gua *
Lilot : akhirnya lu nongol juga , sebenarnya postingan ini gua tujukan buat elo tau kekekekek
Linx : lengkap bener , itu mah gag mau rugi hahaha
tolong Lis, omelin laki gw juga hahaha...
Jadi sebenarnya lu lagi nyikut lakinya suhu gw ato laki lu? yang jelas dunk :P
Lagi nyikut elo yang suka nyamar jadi kura-kura :( *pletak*
Post a Comment